Senin, 16 April 2018

Inilah Hukuman Yang Akan Diterima Arema FC Akibat Ricuh nya Laga Kontra Persib Semalam

Pertandingan antara Arema FC dan Persib Bandung yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Minggu (15/4) berakhir dengan huru hara. Atas kejadian ini, Arema FC mengancam hukuman penalti material dari Komisi Disiplin PSSI.

Duel Arema melawan Persibadak Sengit sejak Wasit Handri Kristanto melawan tanda peluit babak pertama. Bahkan, tim Singo Edan berhasil unggul 1-0 melalui gol yang dicetak Thiago Furtuoso pada menit ke-10.
Namun, Persib unggul 2-1 setelah Ezechiel N "Douassel, dua kali menerobos masuk ke kiper Arema yang dikawal Utam Rusdiana pada menit ke-11 dan 78. Empat menit jelang bubaran, Balsa Bozovic, menyelamatkan tim tuan rumah dengan golnya yang mencetak gol. pertandingan menjadi 2-2.

Ketegangan permainan menjadi lebih panas setelah hasil imbang 2-2. Bahkan, striker Arema, Dedik Setiawan, diusir wasit karena dianggap menyikut Persib, Ardi Idrus, pada menit ke-88.

Segera, lemparan botol itu membuat penonton mulai terlihat. Puncaknya, beberapa detik sebelum pertandingan berakhir, segelintir pendukung turun ke lapangan.

Wasit belum menghasilkan bola, tetapi tidak ada yang bisa berputar untuk pertandingan dilanjutkan. Duel Arema melawan Persib untuk sementara berakhir dengan skor 2-2.

Aksi melibatkan orang-orang yang masuk ke dalam tantangan Komisi Disiplin PSSI. Ini jika diarahkan Pasal 70 poin satu Kode Disiplin PSSI tahun 2018 tentang "Tanggung jawab terhadap perilaku buruk dari penonton". Daftar Situs Poker Terpercaya di Indonesia

Perilaku buruk oleh penonton adalah pelanggaran disiplin. Perilaku buruk pengunjung tetapi tidak terbatas; kekerasan terhadap orang atau benda tertentu, penggunaan benda-benda yang mengandung api atau tahan api (kembang api, petasan, bom asap), beacon, dll.).

Pelanggaran yang dilakukan oleh orang tua yang membuat Arema terancam dalam jumlah besar. Pasalnya, panpel akan didenda Rp 30 juta untuk satu orang yang masuk lapangan dan denda Rp 50 juta untuk dua orang yang masuk lapangan.

Sanksi baik tidak termasuk denda karena pelemparan botol mineral udara, sepatu, dan barang-barang lainnya yang bisa didenda hingga Rp 50 juta.

Sementara itu, Arema panpel juga diancam dengan denda lain sebesar Rp 20 juta sesuai Pasal 69 Kode Disiplin PSSI 2018 tentang "Tanggung-jawab langsung untuk menjaga ketertiban dan perang". Pelatih Persib, Mario Gomez, direkam di bawah kamera luka saat posisi kekacauan di dalam game.

"Setiap badan yang bertanggung jawab atas tanggung jawab dan kewajibannya sesuai dengan Pasal 68 dari Kode Disiplin PSSI akan diberikan sanksi minimal Rp 20 juta.

Setelah pertandingan ini, pelatih Persib Bandung yang menjadi korban gejolak gelatin Komdis PSSI dihukum keras atas Arema FC. Karena kamp juga menerima hukuman yang relatif berat, misalnya dikenakan, denda bersih, 50 juta rupiah, dan Supardi Nasir, empat kali insiden insiden berdarah.


Sumber : Merdeka.com || BandarQ || JadiQQ

Tidak ada komentar:

Posting Komentar