Selasa, 10 April 2018

Tentara Myanmar Dihukum Kerja Paksa 10 Tahun Karna Terbukti Bantai Warga Rohingnya

Pengadilan militer Myanmar menjatuhkan hukuman 10 tahun kerja paksa kepada tujuh tentara. Hukuman itu datang setelah mereka ditemukan telah membantai 10 pria Muslim Rohingya di negara bagian Rakhine September lalu.

Dalam sebuah pernyataan, Tatmadaw atau nama militer lain di Myanmar, mengatakan bahwa selain dijatuhi hukuman, para prajurit juga dipecat secara permanen dari militer Myanmar.
"Ketujuh tentara itu terbukti berkontribusi dan berpartisipasi dalam pembunuhan, jadi empat tentara secara permanen dikeluarkan dari militer dan dijatuhi hukuman 10 tahun kerja paksa di penjara terpencil, tiga tentara lainnya diturunkan ke peringkat terendah, dipecat dari militer dan dijatuhi hukuman kerja paksa 10 tahun di penjara pedesaan terpencil, "kata pernyataan itu, dikutip oleh Asia Correspondent, Rabu (11/4).

Sementara itu, Tatmadaw juga menambahkan bahwa proses hukum terhadap personil polisi dan warga sipil yang terlibat masih berlangsung. PojokQQ Situs BandarQ Online Terpercaya di Indonesia

Seperti diketahui pada 2 September tahun lalu, tentara Myanmar dan beberapa umat Buddha membunuh 10 pria Muslim Rohingya di desa Inn Din, Negara Bagian Rakhine.

Setelah terbunuh, sepuluh orang Rohingya dimasukkan ke dalam tanah yang dangkal pada waktu yang bersamaan. Beberapa masih terdengar ketika dikubur, sementara sisanya tidak bernyawa.

Panglima Tertinggi Myanmar, Jenderal Min Aung Hlaing, mengklaim bahwa sepuluh orang itu 'teroris' yang menyerang pasukan keamanan. Namun, wartawan Reuters melakukan penyelidikan atas kasus itu berhasil mengungkap fakta bahwa mereka yang terbunuh ternyata adalah warga sipil biasa.

Ada orang-orang yang bekerja sebagai nelayan, penjaga toko, tukang kayu, pelajar sekolah menengah untuk belajar guru.

Pengungkapan fakta ini sebenarnya menjadi bumerang bagi dua wartawan Reuters yang melakukan penyelidikan. Sebagai hasil dari tindakan mereka, keduanya juga harus merana di balik jeruji.

Sekarang, tim hukum Wa Lone dan Kyaw Soe Oo sedang dalam proses membebaskannya. Salah satu pengacara mereka, Amal Clooney meminta agar kasus mereka ditutup karena bukti tidak mendukung untuk memasukkan mereka ke penjara.

Sumber : Merdeka.com || JadiQQ || BandarQ

1 komentar:

  1. Sering Kalah.? Yuk Dari Pada Kalah Terus Boleh Untuk Mencoba Keberuntungannya Di Situs Kami Ya Guyss.

    Jangan Menunda Kemenangan Bermain Anda ! Segera Daftarkan User ID nya & Mainkan Kartu Bagusnya.
    Dengan minimal Deposit hanya Rp 25.000 Dan Windraw Rp 50.000
    1 ID Sudah Bisa Bermain Semua Games.

    - Bonus Extra 100 %
    - Cashback 10% (Sportbook)
    - Bonus TurnOver 0,5% (IDNPOKER)


    Ayo Tunggu Apa lagi Guyss.?? Segera Bergabung Bersama Kami Guyss.
    Untuk Info Lebih Jelas Silahkan Hubungi CS Kami Yang Online 24Jam.!
    - Livechat : www 128cash net
    - Bbm : D1E0796E
    - Whatsapp : +855964070813


    Buruan Daftar Sekarang Juga Ya... aku tunggu Guyss..

    BalasHapus